_anis blog_

Kehidupan ini hanya sesaat dan tak kekal, jadi setiap kesempatan yang ada haruslah dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Hidup ini memang sulit, tapi pintar-pintarnya kita sebagai manusia mengolah hidup menjadi indah dan bermakna. Manusia dan alam saling memiliki keterikatan. Selain itu keterikatan antara alam sekitar manusia juga tak terhindar dari rasa tanggung jawab dan pengabdian. Sebagai kholifah di muka bumi ini, hendaklah memimpin serta memanfaatkan segala sesuatunya agar dapat digunakan sebaik-baiknya sesuai dengan apa yang telah diperintahkan oleh Alloh SWT.
Setiap manusia memiliki kewajiban masing-masing. Kewajiban inilah yang menimbulkan adanya rasa tanggung jawab. Selain kewajiban manusia juga memiliki hak, dimana hak setiap manusia adalah mengemukakan pendapat, dan mendapatkan kehidupan yang layak bagi setiap individunya. Contoh rasa tanggung jawab yaitu untuk umat muslim mengerjakan sholat lima waktu yang harus dikerjakan sesuai dengan perintah yang nantinya akan dipertanggung jawabkan di akherat kelak. Masih banyak rasa tanggung jawab lainnya.
Selain tanggung jawab, kita sebagai Warga Negara Indonesia juga harus mengabdi kepada Negara. Salah satu pengabdian manusia sebagai warga Negara yang baik yaitu membela Negara dan melestarikan budaya bangsa tanpa adanya rasa acuh tak acuh terhadap Negara. Selain itu rela berkorban demi kepentingan Negara, contohnya para pengemban tugas rakyat yaitu TNI dan POLRI. Pengabdian inilah salah satu cerminan sebagai warga Negara yang baik dan taat kepada hukum.
Rasa tanggung jawab inilah yang menjadi cerminan dari sebuah pengabdian kepada Negara. Kewajiban membela Negara merupakan sebuah kewajiban yang tertuang di dalam sebuah pasal 30 ayat 1 pada UUD 1945. Selain itu banyak kewajiban manusia lainnya, yang didukung oleh rasa tanggung jawab. Maka dari itu kita sebagai warga negara yang baik, hendaknya menjaga dan membela Negara tanpa pamrih, hal itulah yang menjadi pengabdian manusia terhadap negaranya.